Senin (13/11/2017) lalu, Italia bermain 0-0 kontra Swedia pada laga leg kedua playoff Piala Dunia 2018, di Stadion Giuseppe Meazza. Hasil itu memaksa skuat Gian Piero Ventura meneteskan air mata untuk bermain di Piala Dunia karena kalah agregat 0-1 dari sang lawan. Lebih tepatnya, mimpi Italia dikubur Swedia untuk bermain dalam piala dunia 2018 nanti.
Italia memiliki ambisi besar membalik defisit gol. Skuat Gian Piero Ventura pun langsung tancap gas dengan kekuatan yang strategic dan berambisi sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan.
Swedia pun memilih bermain bertahan dan menerapkan skema serangan balik. Italia lantas mengeksploitasi pertahanan sang lawan lewat berbagai area di atas lapangan. Namun, pihak Swedia masih bisa mengambil kekuatan pertahanannya.
Kesempatan pertama Italia ketika waktu baru memasuki menit menit keenam. Namun, bola hasil sepakan Alessandro Florenzi tidak memiliki dampak emas bagi Italia.
Italia terus melancarkan serangan lewat Ciro Immbolie hingga Antonio Candreva. Akan tetapi, hingga babak pertama berakhir skor nol diantara dua pihak.
Memasuki babak kedua, Italia langsung membangun serangan dengan memperkuat lagi kekuatan serang. Pada menit ke-64, Italia mendapat peluang emas melalui gojekan Immobile. Namun, bola hasil tendangan sang pemain masih melebar di sudut kiri gawang Swedia.
Italia terus memborbadir pertahanan lawan dengan serangan penuh agar bisa memecah kebuntuan. Namun, skor kacamata tetap bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.